Kamis, 29 Agustus 2019

JKW TRIAL THREE

I. Berilah tanda silang (X) pada huruf a, b, c atau d di depan jawaban yang paling benar !

1. Budi bersepeda selama 1 1/2 jam dengan kecepatan rata-rata 15 km/jam. Jarak yang telah ditempuh Budi adalah .... km.
a. 18
b. 20
c. 22
d. 22,5

2. Joko pergi ke rumah paman. Jarak rumah Joko dan rumah paman 120 km. Jarak tersebut ditempuh Joko dengan sepeda motor berkecepatan rata-rata 40 km/jam. Bila Joko berangkat dari rumah pukul 08.00, maka ia sampai di rumah paman pukul ....
a. 10.00
b. 11.00
c. 11.30
d. 12.00

3. Jarak rumah Reno ke rumah nenek 60 km. Jarak tersebut dapat ditempuh oleh Reno selama 2 1/2 jam. Kecepatan Reno dalam bersepeda adalah ....
a. 20
b. 22
c. 24
d. 30

4. Andi berlari menempuh jarak 7 km dalam waktu 30 menit. Kecepatan rata-rata Andi berlari adalah...km/jam.
a. 14
b. 17
c. 21
d. 28

5. Sebuah bus berangkat dari Kediri pukul 09.40 WIB menuju Surabaya. Jarak antara Kediri-Surabaya 130 km. Jika bus tiba di kota Surabaya pukul 11.20 WIB, kecepatan rata-rata bus adalah .... km/jam.
a. 70
b. 75
c. 78
d. 80

6. Paman pergi ke kota mengendarai sepeda motor. Ia berangkat dari rumah pukul 07.45 dan sampai di kota pukul 08.05. Jika ia melaju dengan kecepatan rata-rata 60 km/jam, jarak dari rumah paman ke kota adalah .... km.
a. 20
b. 40
c. 45
d. 50

7. Ayah mengendarai sepeda motor dengan kecepatan rata-rata 60 km/jam. Apabila ayah berangkat dari rumah pukul 06.30 dan sampai di tempat kerja pukul 07.20. Jarak dari rumah ke tempat kerja adalah....km.
a. 50
b. 55
c. 60
d. 70

8. Sebuah mobil berangkat dari kota A ke kota B dengan kecepatan rata-rata 75 km/jam. Jarak kota A ke kota B 180 km. Jika mobil tiba di kota B pukul 10.00, mobil tersebut berangkat dari kota A pukul ....
a. 06.26
b. 06.46
c. 07.36
d. 08.16

9. Jarak antara sekolah dengan rumah Manda 1,8 km. Manda berangkat dari rumah pukul 06.20. Agar pada pukul 07.00 sudah sampai di sekolah. Manda harus mengayuh sepeda dengan kecepatan .... m/detik
a. 0,5
b. 0,75
c. 1
d. 1,5

10. Jarak kota P dan kota Q 240 km. Sebuah bus berangkat dari kota P pukul 14.00 WIB. Di perjalanan bus beristirahat selama 30 menit. Bus tersebut melaju dengan kecepatan rata-rata 60 km/jam, maka bus tersebut akan tiba di kota Q pukul...WIB.
a. 16.30
b. 17.00
c. 17.30
d. 18.30

11. Panjang keliling lapangan 500 m. Danu berlari dengan kecepatan 20 m/menit. Danu dapat mengelilingi lapangan dalam waktu .... menit.
a. 20
b. 25
c. 30
d. 35

12. Yoga bersepeda motor dari rumahnya menuju rumah kakek dengan kecepatan 60 km/jam. Waktu tempuh Yoga untuk bisa sampai di rumah kakek 2 jam 45 menit. Jarak rumah Yoga ke rumah kakek adalah ....
a. 145
b. 155
c. 160
d. 165

13. Dino berangkat kerumah Yusuf dengan mengendarai sepeda motor. Jarak yang ditempuh Dino adalah 4 km. Jika waktu yang ditempuh Dino adalah 600 detik, maka kecepatan Dino berkendara adalah .... km/jam
a. 15
b. 20
c. 24
d. 40

14. Kakak mengayuh sepedanya dengan kencang. Ia berusaha agar tidak datang terlambat di tempat les. Jarak yang dia tempuh adalah 5 km, dan waktu tempuh adalah 1200 detik. Kecepatan sepeda kakak adalah .... m/menit
a. 150
b. 200
c. 250
d. 300

15. Fariz mengendarai sepeda motor dengan kecepatan 80 km/jam. Ia berangkat dari rumah pukul 05.00. Ia ingin pergi ke rumah neneknya yang jaraknya 32 km. Fariz akan sampai di rumah neneknya pukul ....
a. 05.20
b. 05.24
c. 05.25
d. 05.28

16. Salwa berangkat kesekolah mengendarai sepeda dengan waktu tempuh 15 menit. Kecepatan sepeda Salwa adalah 5 km/jam. Jarak sekolah dengan rumah Salwa adalah .... km.
a. 1
b. 1,2
c. 1,25
d. 1,5

17. Pak Hari pergi ke kantor yang jaraknya sekitar 42 km menggunakan mobil. Jika waktu yang diperlukan untuk sampai kekantor adalah 45 menit, maka kecepatan Pak Hari pada saat mengendarai adalah .... km/jam
a. 48
b. 52
c. 54
d. 56

18. Jarak kota Surabaya - Sidoarjo 25 Km. Tono mengendarai sepeda motor dari Surabaya pukul 06.00 dan tiba di Sidoarjo pukul 06.30. Kecepatan rata-rata Tono mengendarai sepeda motor adalah .... km/jam
a. 50
b. 55
c. 60
d. 70

19. Jarak kota C ke kota D 240 km. Sebuah bus berangkat dari kota C ke kota D dengan kecepatan 60 km/jam. Jika bus tidak berhenti untuk istirahat, maka waktu yang diperlukan utuk sampai di kota D adalah .... jam.
a. 3
b. 3,5
c. 4
d. 4,5

20. Kereta api Siemens Velaro mampu melesat dengan kecepatan maksimum 350 km/jam. Jika kereta api Siemens Velaro dioperasikan di Indonesia, maka kota Jakarta dan Banyuwangi yang berjarak 1.120 km dapat ditempuh dalam waktu ....
a. 3 jam 10 menit
b. 3 jam 12 menit
c. 3 jam 15 menit
d. 3 jam 20 menit

JKW TRIAL TWO

Soal No. 1
Jarak kota P ke kota Q 240 km. Sebuah bus berangkat dari kota P pukul 08.00, istirahat di perjalanan selama 30 menit. Jika bus tersebut melaju dengan kecepatan rata-rata 60 km/jam, maka bus akan tiba di kota Q pada pukul....
A. 12.30
B. 13.15
C. 14.30
D. 15.15

Soal No. 2
Jarak kota P ke kota Q 210 km. Sebuah bus berangkat dari kota P ke kota Q dengan kecepatan 60 km/jam. Jika bus tidak berhenti untuk istirahat, maka waktu yang diperlukan utuk samapai ke kota Q adalah......
A. 1,5 jam
B. 2,25 jam
C. 3,5 jam
D. 4,75 jam

Soal No. 3
Yudi naik kereta api tiba pukul 11.00 siang. Jika kecepatan kereta api 80 km/jam dan jarak yang ditempuh adalah 120 km, maka kereta api mulai berangkat pada pukul....
A. 08.00 pagi
B. 08.30 pagi
C. 09.00 pagi
D. 09.30 pagi

Soal No. 4
Ibu pergi ke pasar naik sepeda motor. Jarak pasar dengan rumah adalah 15 km. Agar Ibu sampai di pasar dalam waktu 20 menit, maka kecepatan motor yang dipakai adalah...
A. 40 km/jam
B. 45 km/jam
C. 50 km/jam
D. 55 km/jam

Soal No. 5
Budi naik bus LANGSUNG JAYA dari sebuah halte menuju Yogya. Jika kecepatan bus 65 km/jam dan tiba  dalam waktu 45 menit, maka jarak halte tersebut ke Yogya sekitar.....
A. 48,75 km
B. 50,25 km
C. 56,50 km
D. 60,40 km

Soal No. 6
Jarak kota A dan kota B adalah 210 km. Sebuah bus berangkat dari kota A pukul 08.00 WIB dan sampai di kota B pukul 11.00 WIB. Kecepatan rata-rata bus adalah....
A. 30 km/jam
B. 70 km/jam
C. 210 km/jam
D. 630 km/jam

Soal No. 7
Jarak kota A ke kota B adalah 130 km. Amir berangkat dari A pukul 08.15 menuju B dengan kecepatan rata-rata 50 km per jam. Amir tiba di B pada pukul....
A. 10. 14
B. 10. 51
C. 11. 18
D. 11. 26
Soal No. 8
Amir berangkat dari Sukabumi ke Tasikmalaya pukul 08.15 dengan kecepatan rata-rata 40 km per jam. Pada waktu bersamaan Badu berangkat dari Tasikmalaya menuju Sukabumi dengan kecepatan rata-rata 45 km per jam. Bila jarak Sukabumi – Tasikmalaya 255 km, Amir dan Badu berpapasan di jalan pada pukul....
A. 10.15
B. 11.15
C. 12.15
D. 13.15

JKW TRIAL ONE

1. 4 km = ... m
A. 4000
B. 40
C. 400
D. 40000

2. Kecepatan sebuah pesawat adalah 250 km/jam. Berarti waktu yang ditempuh seseorang bila melakukan perjalanan sejauh 625 km dengan pesawat adalah ... jam
A. 2 ¼
B. 2 ½
C. 2 ¾
D. 3 ½

3. Bus yang ditumpangi Salsa melaju dari kota M ke kota N yang berjarak 90 km. Jika Salsa pergi dari kota M pukul 06.30 pagi dan sampai ke kota N pukul 08.00 pagi, kecepatan rata-rata bus itu adalah ... km/jam.
A. 30
B. 40
C. 50
D. 60

4. Joni memiliki tali sepanjang 1.000 meter, jika kita ubah ke kilometer, maka panjang tali Joni adalah ... km
A. 1
B. 10
C. 100
D. 10.000

5. Jarak rumah Badawi ke sekolah adalah 450 m, sedangkan jarak rumah Candra 625 m dari sekolah. Sepulang sekolah Badawi pergi ke rumah Candra. Jarak yang ditempuh Badawi pulang pergi adalah sejauh ... m.
A. 1.075
B. 2.150
C. 2.500
D. 2.750

6. Jarak 150 km ditempuh selama 2 ½ jam. Kecepatan rata-rata per jam adalah ... km/jam
A. 80
B. 70
C. 60
D. 50

7. Kota A dan B jaraknya 120 km. Kecepatan mobil dari kota A ke kota B rata-rata per jam 40 km. Lama perjalanan adalah ... jam.
A. 3
B. 5
C. 4
D. 6

8. Bilangan yang benar untuk m dari m/jam = 1.500/menit adalah ... km.
A. 60
B. 90
C. 120
D. 150

9. Berangkat pukul 06.15, Radinal mengendarai motornya pergi ke rumah kakaknya, dengan kecepatan rata-rata 40 km/jam. Radinal sampai di tempat kakanya pukul 08.00 tepat. Jarak yang ditempuh Radinal adalah .... km.
A. 70
B. 60
C. 90
D. 75

10. Pada hari minggu, Warman pergi ke rumah teman-nya dengan kecepatan 5 km/jam. la berangkat dari rumahnya pukul 06.15. Di dalam perjalanan ia berhenti selama 25 menit untuk istirahat dan memompa ban sepedanya. Jika jauh rumah temannya itu 12 km, maka Warman akan sampai pukul ...
A. 08.00
B. 08.44
C. 09.00
D. 09.44

11. Dalam waktu 8 detik Tono berjalan sejauh 24 meter. Kecepatan Tono berjalan adalah ... cm/detik.
A. 300
B. 500
C. 400
D. 600

12. Setelah 30 detik, jarak yang Riko tempuh dengan bersepeda sejauh 300 m. Kecepatan sepeda Riko adalah ... m/menit.
A. 300
B. 500
C. 400
D. 600

13. Sebuah kendaraan telah menempuh jarak 60 km selama 2 jam. Berapakah kecepatan kendaraan tersebut?
A. 40
B. 30
C. 20
D. 50

14. Budi berjalan sejauh 2,5 km dari rumah menuju sekolah. Berapa meter Budi berjalan?
A. 2.500
B. 250
C. 2.000
D. 200

15. Luas rumah Putri 225 m, berbentuk persegi, panjang sisi rumah Putri = ... cm.
A. 225
B. 22.500
C. 250
D. 25000

16. Usia sebuah benda purbakala mencapai 15 abad lebih 9 dasawarsa. Usia tersebut dihitung dalam tahun, berapa tahunkah usia benda purbakala tersebut ....
A. 1050
B. 1590
C. 240
D. 270

17. Usia Budi pada tahun 2007 adalah 12 tahun. Usia Iwan pada tahun tersebut adalah 6 tahun. Pada tahun berapakah jumlah usia keduanya menjadi 40 tahun?
A. 2015
B. 2017
C. 2019
D. 2018

18. Sebuah kendaraan melaju dengan kecepatan 90 km/jam. Waktu tempuh kendaraan tersebut 2 jam. Jarak yang ditempuh kendaraan tersebut adalah ...
A. 45
B. 90
C. 40
D. 180

19. Ibu naik becak ke pasar. Ibu berangkat pada pukul 06.00 dan sampai tepat pada pukul 07.00. Kecepatan becak tersebut 20 km/jam. Berapa km jarak pasar dari rumah?
A. 10
B. 30
C. 40
D. 20

20. Sebuah kendaraan mampu menempuh jarak 120 km dalam waktu 90 menit. Hitunglah kecepatan kendaraan tersebut?
A. 80
B. 180
C. 120
D. 90


21. Ibu naik becak ke pasar. Ibu berangkat pada pukul 06.00 dan sampai tepat pada pukul 07.00. Kecepatan becak tersebut 20 km/jam. Berapa km jarak pasar dari rumah?
A. 10
B. 30
C. 40
D. 20


22. 1,5 km = ... m
A. 1500
B. 150
C. 15
D. 1,5

23. 25.000 dam = .... cm
A. 25.000.000
B. 25.000
C. 25
D. 2500

24. 2.500.000 m = ... hm
A. 250
B. 25.000
C. 2.500
D. 250.000

25. 7.200.000 m = ... km
A. 720
B. 7,2
C. 7.200
D. 72



KUNCI JAWABAN

1 A    6 C    11 A 16 D 21 D
2 B    7 A    12 D 17 D 22 A
3 D    8 B   13 B 18 A 23 A
4 A    9 A    14 A 19 D 24 B
5 B    10 B 15 B 20 A 25 C

Rabu, 28 Agustus 2019

Soal matematika Jarak Kecepatan Waktu


1. Bus yang ditumpangi Salsa melaju dari kota M ke kota N yang berjarak 90 km. Jika Salsa pergi dari kota M pukul 06.30 pagi dan sampai ke kota N pukul 08.00 pagi, kecepatan rata-rata bus itu adalah ... km/jam.
A. 30
B. 40
C. 50
D. 60

2. Joni memiliki tali sepanjang 1.000 meter, jika kita ubah ke kilometer, maka panjang tali Joni adalah ... km
A. 1
B. 10
C. 100
D. 10.000

3. Jarak rumah Badawi ke sekolah adalah 450 m, sedangkan jarak rumah Candra 625 m dari sekolah. Sepulang sekolah Badawi pergi ke rumah Candra. Jarak yang ditempuh Badawi pulang pergi adalah sejauh ... m.
A. 1.075
B. 2.150
C. 2.500
D. 2.750

4. Jarak 150 km ditempuh selama 2 ½ jam. Kecepatan rata-rata per jam adalah ... km/jam
A. 80
B. 70
C. 60
D. 50

5. Kota A dan B jaraknya 120 km. Kecepatan mobil dari kota A ke kota B rata-rata per jam 40 km. Lama perjalanan adalah ... jam.
A. 3
B. 5
C. 4
D. 6

6. Bilangan yang benar untuk m dari m/jam = 1.500/menit adalah ... km.
A. 60
B. 90
C. 120
D. 150

7. Berangkat pukul 06.15, Radinal mengendarai motornya pergi ke rumah kakaknya, dengan kecepatan rata-rata 40 km/jam. Radinal sampai di tempat kakanya pukul 08.00 tepat. Jarak yang ditempuh Radinal adalah .... km.
A. 70
B. 60
C. 90
D. 75

8. Pada hari minggu, Warman pergi ke rumah teman-nya dengan kecepatan 5 km/jam. la berangkat dari rumahnya pukul 06.15. Di dalam perjalanan ia berhenti selama 25 menit untuk istirahat dan memompa ban sepedanya. Jika jauh rumah temannya itu 12 km, maka Warman akan sampai pukul ...
A. 08.00
B. 08.44
C. 09.00
D. 09.44

9. Dalam waktu 8 detik Tono berjalan sejauh 24 meter. Kecepatan Tono berjalan adalah ... cm/detik.
A. 300
B. 500
C. 400
D. 600

10. Setelah 30 detik, jarak yang Riko tempuh dengan bersepeda sejauh 300 m. Kecepatan sepeda Riko adalah ... m/menit.
A. 300
B. 500
C. 400
D. 600

MENGHARGAI USAHA EKONOMI ORANG LAIN

Setiap orang akan melakukan kegiatan ekonomi untuk memenuhi kebutuhan hidup. Ada yang menjadi petani, penjahit, pedagang, nelayan, pegawai swasta, pegawai negeri, tenaga medis, pengusaha, dan lainnya.

Kegiatan ekonomi yang dilakukan setiap orang melibatkan orang lain. Keterlibatan orang lain dapat dilihat dari kegiatan produksi, distribusi, dan konsumsi. Pada kegiatan produksi, orang yang terlibat adalah tenaga kerja. Pemakaian tenaga kerja dimaksudkan untuk memperlancar kegiatan produksi.

Tenaga kerja akan memperoleh balas jasa dari produsen berupa upah atau gaji dari produsen. Selanjutnya, barang hasil produksi akan disalurkan kepada konsumen atau masyarakat oleh distributor. Dari kegiatan penyaluran barang tersebut, distributor akan memperoleh keuntungan. Contoh distributor adalah agen, pedagang besar, dan pedagang eceran.

Konsumen adalah pihak yang mengonsumsi barang dan jasa untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Barang dan jasa diperoleh dari produsen secara langsung atau melalui perantara (distributor). Ketiga pelaku kegiatan ekonomi tersebut (produsen, distributor, dan konsumen) akan saling berhubungan membentuk arus diagram ekonomi.

Setiap pelaku kegiatan ekonomi memiliki peran yang saling menguntungkan. Menurut kodratnya, manusia berperan sebagai makhluk sosial dan makhluk ekonomi. Sebagai makhluk sosial, manusia akan berhubungan atau berinteraksi dengan manusia lain. Sebagai makhluk ekonomi, manusia akan melakukan kegiatan ekonomi untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Dalam kehidupan sehari-hari, baik sebagai makhluk sosial maupun makhluk ekonomi, manusia hendaknya memiliki etika moral. Dengan etika moral, manusia dapat menghargai setiap kegiatan ekonomi yang dilakukan oleh orang lain.
Amatilah pakaian yang kamu kenakan! Bagaimana proses produksi pakaian? Untuk menghasilkan pakaian dibutuhkan waktu yang lama. Pada mulanya, produsen pakaian membutuhkan bahan baku kain dan benang. Kain dapat diperoleh dari perusahaan pemintalan benang. Bahan baku benang berupa kapas yang dihasilkan dari perkebunan tanaman kapas. Untuk menjadi benang, kapas dipintal terlebih dahulu. Benang ditenun di pabrik tenun hingga menjadi kain. Selanjutnya, kain dapat dibuat pakaian oleh penjahit. Itulah proses panjang produksi pakaian.

Kamu sudah mengetahui bahwa banyak pihak terlibat dalam proses produksi pakaian. Ada petani tanaman kapas, pekerja pemintalan, penenun kain, penjahit, dan pengusaha garmen. Setiap pelaku dalam proses produksi pakaian itu mempunyai peran penting, begitu pula dalam proses produksi
benda lain. Oleh karena itu hendaknya kita perlu menghargai kegiatan usaha ekonomi orang lain.

Bagaimana kita menghargai kegiatan usaha ekonomi orang lain? Cara menghargai kegiatan usaha ekonomi dapat dilakukan sebagai berikut.
  1. Menumbuhkan persaingan usaha yang sehat dalam kegiatan perekonomian.
  2. Menghormati usaha ekonomi orang lain dengan tidak iri atas keberhasilannya.
  3. Menjunjung tinggi setiap jenis pekerjaan yang dilakukan orang lain.
  4. Meneladani keberhasilan orang lain dengan meniru sikap positif orang tersebut.

Ayo Mencoba
Informasi-informasi penting apa yang dapat kamu peroleh dari teks “Menghargai Kegiatan Usaha Ekonomi Orang Lain”? Tulislah dalam diagram berikut.
Diagram Alir Kegiatan Ekonomi
Ayo Berdiskusi
Produksi pakaian melibatkan peran banyak pihak: petani kapas, pemintal benang, pabrik tekstil, dan penjahit. Setiap pihak memiliki peran penting. Namun, mereka juga mendapatkan keuntungan. Identifikasikan peran dan keuntungan yang diperoleh petani kapas, pemintal benang, pabrik tekstil, dan penjahit. Diskusikan bersama kelompokmu, lalu tulislah dalam bentuk tabel berikut.
No.Jenis UsahaPeranKeuntungan yang Diperoleh
1.Petani KapasMenghasilkan buah kapasMemperoleh uang dari penjualan kapas
2.Pemintal BenangMengubah serat kapas menjadi benangMemperoleh jasa dari pekerjaannya
3.Pemilik pabrik tekstilMengubah benang menjadi kainMemperoleh keuntungan dari penjualan kain
4.Pegawai pabrik tekstilMelakukan proses produksi kainMemperoleh jasa dari pemilik pabrik tekstil
5.PenjahitMengubah kain menjadi pakainMemperoleh jasa dari pemesan baju

PENYEBAB TERJADINYA KABUT ASAP

Diantara berbagai fenomena alam yang sangat menakjubkan seperti halnya gerhana matahari atau gerhana bulan, ada pula fenomena alam yang merugikan manusia. Kabut asap adalah fenomena yang dapat berbahaya bagi kesehatan manusia. Kabut asap bukanlah fenomena alami karena ada campur tangan manusia di dalamnya, walaupun ada juga kabut asap yang berasal dari fenomena alam. Kabut asap dalam bahasa Inggris dikenal juga dengan nama smog, merupakan gabungan dari kata smoke dan fog. Bile diterjemahkan secara sederhana artinya adalah kabut asap karena warna dan intensitasnya menyerupai kabut, namun terbuat dari asap kimiawi.
Kabut asap dapat dikatakan sebagai bentuk lain dari polusi udara. Selain berbahaya untuk manusia, kabut asap yang tebal juga dapat mengganggu jarak pandang, karena saking tebalnya kabut asap dapat menghalangi sinar matahari. Di beberapa negara seperti China mulai memperhatikan masalah kabut asap yang terjadi di beberapa kotanya. Juga beberapa kota dunia yang berpenduduk padat.
Sebenarnya, apa sajakah penyebab dari kabut asap ini? Apakah hal ini merupakan fenomena alam yang berasal dari tingkah laku manusia atau berasal dari alam itu sendiri? Mari kita lihat beberapa penyebab terjadinya kabut asap.
1. Pembakaran Batu Bara
Sisa pembakaran yang disebabkan oleh pembakaran batu bara adalah salah satu penyebab utama terjadinya kabut asap. Hal ini terutama terjadi pada era awal kemajuan industri, dimana  mesin serta peralatan berat lainnya dijalankan dengan menggunakan bahan bakar batu bara. Salah satu kejadian kabut asap yang paling parah yang pernah tercatat adalah The Great Smog Of London yang terjadi pada tahun 1952. Kejadian tersebut berlangsung hanya selama 4 hari saja, dimana asap hasil pembakaran batu bara industri, ditambah dengan kondisi cuaca saat itu (hanya sedikit angin atau nyaris tanpa angin) menyebabkan kota London diselimuti kabut asap yang berbahaya.  Korban yang tercatat adalah 4 ribu orang yang meninggal, serta 6 ribu orang lainnya yang meninggal beberapa bulan setelahnya.
2. Asap Kendaraan Bermotor
Asap dari kendaraan sudah lama diketahui menjadi penyebab terjadinya kabut asap. Asap kendaraan mengandung bahan kimia seperti hidrokarbon, karbon monoksida, nitrogen oksida, dan berbagai bahan mudah menguap lainnya. Ketika bahan-bahan tersebut bersentuhan dengan sinar matahari, maka akan timbul reaksi kimiawi yang mengubahnya menjadi kabut asap. Kabut asap yang berasal dari kendaraan bermotor sering ditemukan di beberapa negara dengan populasi kendaraan bermotor yang besar, salah satunya adalah Indonesia. Selain Indonesia, China dan Amerika Serikat juga diketahui memiliki kabut asap yang berasal dari kendaraan bermotor.
3. Kebakaran Hutan
Kebakaran hutan dapat disebabkan suhu tinggi dari gelombang panas atau karena ulah manusia seperti yang sering terjadi di Indonesia dan beberapa wilayah dunia. Asap dari pepohonan yang terbakar dapat membentuk kabut asap tebal, seperti yang sempat dialami Indonesia hampir setiap tahun. Kabut asap tebal tersebut dapat bergerak cukup jauh dan mengenai negara tetangga seperti Singapura dan Malaysia. Kabut asap yang terjadi dari kebakaran hutan alami cenderung lebih berbahaya karena dapat terjadi di beberapa titik sekaligus. Hutan adalah paru-paru dunia, sudah sebaiknya manusia menghindari kebakaran hutan yang dilakukan secara ilegal dan merugikan makhluk hidup lainnya.
4. Gunung Meletus
Tidak hanya dari ulah manusia, asap dari gunung yang sedang mengalami proses erupsi dapat juga menyebabkan kabut asap. Komposisi asap serta beberapa partikel yang ada dalam asap dari gunung meletus dapat bereaksi dengan sinar matahari dan oksigen, serta menjadi kabut asap. Contoh fenomena ini dapat disaksikan di Hawaii, dimana setiap kali gunung berapi aktif atau bukaan magma baru terbentuk menghasilkan kabut asap yang cukup tebal, yang dapat menghalangi sinar matahari, serta cukup berbahaya bagi tumbuhan, hewan, dan manusia.
Demikianlah beberapa faktor penyebab kabut asap. Selain karena tindakan manusia, ada juga beberapa penyebab kabut asap yang berasal dari alam. Untuk membantu mengurangi kabut asap, sebaiknya mengurangi kegiatan yang menggunakan kendaraan bermotor, serta jangan membuang bahan yang mudah terbakar dekat dengan hutan atau tumbuhan. Jangan lupa untuk selalu menjaga dan melestarikan lingkungan, karena manusia harus mendukung fungsi lingkungan hidup bagi manusia, bukan justru merusaknya. Tidak hanya manusia, seluruh makhluk hidup seperti hewan dan tumbuhan pun berhak memperoleh tempat tinggal yang nyaman.

CARA MENANGGULANGI KABUT ASAP


Kabut asap yang masih menyelimuti wilayah Sumatera dan Kalimantan yang diakibatkan dari pembakaran hutan serta musim kemarau yang panjang sudah sangat mengganggu aktivitas dan kesehatan masyarakat. Selain menghalangi jarak pandang, kabut asap juga membuat perih dan iritasi pada mata serta membuat sesak pada dada. Penggunaan maskerpun tidak banyak membantu karena pekatnya kabut asap akibat ratusan titik api yang membakar hutan khususnya wilayah Sumatera dan Kalimantan.

Ada sejumlah cara yang dapat mengurangi kepengapan akibat kabut asap. Setidaknya dapat melindungi dari resiko gangguan kesehatan akibat kabut asap. Misalkan masyarakat dianjurkan lebih banyak dan sering meminum air putih.

kebakaran hutan
Setidaknya ada Tujuh Cara Menanggulangi Kabut Asap untuk melindungi diri dari resiko gangguan kesehatan akibat kabut asap kebakaran hutan. 

1. Lebih sering untuk meminum air putih.

Manfaat air putih ini dapat meyeimbangkan sistim getah bening. Karena itu, dengan mengkonsumsi air putih lebih banyak dan sering bisa mengatasi dihidrasi dan menambah kebugaran tubuh.

2. Mengkonsumsi buah-buahan

Saran kedua yang harus dilakukan masyarakat adalah mencuci buh-buahan sebelum di konsumsi. Bahan makanan dan minuman yang di masak perlu di masak dengan baik.

3. Hindari aktivitas di luar rumah

Selain kedua saran di atas, Juga hindari atau kurangi aktivitas di luar rumah atau gedung terutama bagi mereka yang yang menderita penyakit jantung dan gangguan pernafasan. Jika terpaksa untuk pergi ke luar rumah atau gedung maka sebaiknya menggunakan masker.

4. Mintalah nasehat dokter

Bagi masyarakat yang menderita penyakit paru atau jantung sebelumnya, mintalah nasehat kepada dokter untuk perlindungan tambahan sesuai kondisi. Segera berobat ke dokter atau sarana pelayanan kesehatan terdekat bila mengalami kesulitan bernafas atau gangguan kesehatan lain.

5. Berprilaku hidup bersih dan sehat

Selain berprilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) seperti makan bergizi, jangan merokok, istirahat yang cukup dan yang lainnya, Usahakan agar polusi di luar tidak masuk ke dalam rumah, sekolah, kantor dan ruang tertutup lainnya. Penampungan air minum dan makanan harus terlindung dengan baik.

6. Hujan Buatan

hujan buatan

Di tengah usaha yang terus dilakukan, muncul pesan berantai di Blacberry Massenger dan media sosial lainnya yang isi pesannya berbunyi:"Sediakan baskom air yang dicampur dengan garam dan diletakan di luar rumah dan biarkan menguap. Waktu penguapan yang baik adalah antara pukul 11.00 - 13.000 wib. Dengan makin banyak uap air di udara hal itu semakin mempercepat kondensasi menjadi butir air pada suhu yang makin dingin di udara,".

Menyikapi pesan berantai tersebut, Peneliti dari Meteorologi  Tropis BPPT, Dr. Tri Handoko Seto mengatakan,"secara teknis apa yang dilakukan tersebut masih tidak bisa mendatangkan hujan.  Menurutnya meski ratusan ribu orang melakukan  hal itu dengan harapan akan ada jutaan meter kubik uap air, hal itu tetap menjadi usaha yang mustahil. 

Dengan asumsi satu ember berisi 10 liter air maka total air yang akan diuapkan hanya ribuan meter kubik saja. Maka diperlukan ratusan juta ember untuk mendapatkan jutaan meter kubik uap air.Itu pun bisa terjadi apabila semua air yang di dalam ember menguap. Hal tersebut adalah sesuatu hal yang tidak mungkin.

Selain itu, proses terjadinya hujan bukanlah merupakan mekanisme mikro seperti yang disampaikan di dalam pesan berantai tersebut. Ada banyak syarat yang harus dipenuhi agar terjadi penguapan dan hujan. 

Selain penguapan dalam jumlah besar, diperlukan juga pola angin tertentu agar uang air tersebut dapat terkondensaasi di suatu wilayah. Selain itu diperlukan juga lingkungan yang mendukung. 

Untuk itu diharapkan partisipasinya bagi seluruh masyarakat Indonesia khususnya pada wilayah yang terkena bencana untuk melakukan hal-hal tersebut di atas agar kabut asap kebakaran hutan dapat cepat berakhir. Tiada yang tak mungkin di dunia ini apabila kita terus berusaha.

Pada saat ini air laut di sekitar Jambi, Sumatera Selatan, dan Riau tetap menguapkan airnya. Akan tetapi pola angin menyebabkan uap air tertarik ke daerah utara dan timur laut sehingga awan terbentuk di wilayah utara yang menyebabkan daerah yang terkena asap tidak terkena hujan.

Namun, selalu ada peluang perubahan pola angin pada skala yang lebih kecil yang kemudian dapat memungkinkan terbentuknya awan. Tim BPPT telah siap siaga untuk menyemai awan yang mungkin tumbuh agar menjadi hujan. 

7.  Tanaman Hias Pembersih Ruangan

Tanaman hias pembersih ruangan

National Aeronautics and Space Administration
Menurut National Aeronautics and Space Administration (NASA) dan Associated Landscape Contractor of America (ALCA) yang telah melakukan peneltian terhadap beberapa jenis tumbuhan. Hasilnya beberapa tanaman hias dalam ruangan ternyata mampu menyerap polutan dan gas-gas berbahaya seperti benzena, xylene, formaldehida, xilena, nitrogen oksida dan berbagai macam zat kimia lain yang diakibatkan kabut asap pembakaran hutan yang hadir di udara sehingga ruangan Anda menjadi bersih dan sehat bagi Anda dan keluarga.

12 tanaman hias tersebut adalah:
  1. Lidah Buaya (Aloe Vera)
  2. Spider Plant (chlrophytum comosum)
  3. Gerber Daisy (Gerbera Jamesonii)
  4. Lidah Mertua (Sansevieria Trifasciata)
  5. Sirih Gading (Epipremnum Aureum)
  6. Dragon Tree (Dracaena Marginata)
  7. English Ivy (Hedera Helix)
  8. Warneck Dracaena (Dracaena Darensis)
  9. Evergreen China (Anglaonema Chrispum)
  10. Palem Bambu (Chamaedoria Selfrizii)
  11. Heart Leaf Philodendron (Phylodendron Oxycardium)
  12. Peace Lily Spathyllum)
info lengkapnya tentang 12 Tanaman Hias Sebagai Pembersih Ruangan baca:      

Sementara itu ada 5 yang di akibatkan oleh Kabut Asap kebakaran hutan yakni:

1. Iritasi pada mata, hidung dan tenggorokan serta menyebabkan reaksi alergi, peradangan dan infeksi.

2. Kabut asap dapat memperburuk penyakit asma dan penyakit paru kronis lainnya seperti bronkitis kronis, PPOK dan lainnya. Kemampuan kerja paru menjadi berkurang dan menyebabkan orang mudah lelah serta mengalami kesulitan dalam bernafas.

3. Bagi mereka yang berusia lanjut dan anak-anak dengan daya tahan tumbuh rendah akan lebih rentan untuk mendapatkan gangguan kesehatan.

4. Bahan polutan pada kabut asap pembakaran hutan yang jatuh ke permukaan bumi juga mungkin dapat menjadi sumber polutan di sarana air bersih dan makanan yang tidak terlindungi. 

5. (ISPA) jadi lebih mudah terjadi, utamanya karena ketidakseimbangan daya tahan tubuh , pola bakteri atau virus dan lainnya, penyebab penyakit dan buruknya lingkungan.      

Berbagai upaya telah dilakukan oleh berbagai pihak mulai dari masyarakat hingga pemerintah dengan melakukan hujan buatan hingga do'a bersama untuk meminta hujan.

Kabut asap memang telah mendera beberapa wilayah di Indonesia seperti daerah Riau, Jambi dan Kalimantan. Masyarakat sudah begitu jenuh dengan kondisi ini dan berharap kabut asap segera menghilang dari wilayah mereka dan tidak pernah terjadi lagi pada tahun-tahun yang akan datang.

Menangkal Miskonsepsi: Menuju Implementasi Kurikulum Merdeka yang Sukses

  Menangkal Miskonsepsi: Menuju Implementasi Kurikulum Merdeka yang Sukses Kurikulum Merdeka, diluncurkan Kemendikbudristek tahun 2022, ha...